Mempraktikkanlangkah kaki mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama dengan benar 172 Pendidikan Jasmani Olahaga dan Kesehatan B. PERAN ORANG TUA DAN GURU 1. Peran orang tua terkait pembelajaran aktivitas gerak berirama dari rumah dalam menggunakan modul
Mahasiswa/Alumni Universitas Muria Kudus13 Juni 2022 0642Jawaban yang benar adalah b. Langkah ke belakang. Yuk simak pembahasan berikut. Senam irama adalah salah satu jenis senam yang dilakukan dengan mengikuti irama musik, nyanyian, atau ketukan dengan mengutamakan keselarasan gerak. Gerakan langkah kaki dalam aktivitas gerak berirama adalah langkah biasa, langkah rapat, langkah depan, langkah silang, langkah keseimbangan, langkah ganti dan langkah silang. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah b. Langkah ke belakang.
DISKRIPSISINGKAT. Mata pelatihan ini membekali peserta untuk menunjukan sikap perilaku bela negara melalui aktivitas pembelajaran di luar kelas seperti kegiatan praktik peraturan baris berbaris, tata upacara sipil, dan keprotokolan, bermain peran sebagai badan pengumpul keterangan, kemudian diakhiri dengan melakukan kegiatan ketangkasan fisik dan penguatan
Pengertian Senam Irama Senam irama adalah gerakan senam ataupun gerakan bebas yang dibarengi dengan musik atau nyanyian sesuai dengan irama yang mengikutinya. Adapun unsur-unsur yang terdapat dalam senam irama meliputi keluwesan, kesinambungan gerakan, dan ketepatan irama. Rangkaian senam irama dapat dilakukan dengan cara berjalan, berlari, melompat, loncat, serta ayunan, dan putaran tangan. Senam irama Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan bebas yang dilakukan secara ritmik dapat dilakukan dengan menggunakan alat ataupun tanpa alat. Alat yang sering digunakan adalah ganda, simpai,tongkat, bola, pita dan topi. Senam irama atau senam ritmik adalah salah satu cabang senam artistik dimana seorang atlet atau sekelompok atlet senam mempertunjukkan koreografinya yang kental dengan nuansa akrobatik, balet dan tari modern dengan atau tanpa alat bantu senam yang berupa bola ball, pita ribbon, tali rope, gada club, dan simpai hoop. Senam irama ini merupakan senam yang dipertandingkan dalam olimpiade dan pertandingan senam irama internasional, sementara itu senam aerobik misalnya, merupakan senam yang dilakukan untuk sekedar menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dimana dalam senam ini sekelompok peserta melakukan gerakan senam dengan dipandu oleh seorang pemandu senam. Sejauh ini senam irama hanya dilakukan/diperuntukkan oleh kaum hawa. Namun akhirnya Jepang mulai mempelopori untuk menciptakan nomor putra dalam senam irama meski hal ini masih berlaku di kalangan Jepang ini di dominasikan oleh kaum hawa Pertama-tama karena senam ini dilahirkan di Eropa oleh beberapa pakar yang justru merupakan pakar di bidang seni. Dalam perkembangannya, senam irama sangat banyak mengadopsi gerakan balet dan waktu itu tari balet ini juga identik dimiliki oleh kaum hawa. Hal ini berlangsung turun-temurun sehingga senam irama yang awalnya memang dilakukan oleh kaum hawa, menjadi identik sebagai kegiatan olah raga kaum hawa dan sampai sekarang telah menjadi tradisi yang demikian. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Senam – Sejarah, Manfaat, Prinsip, Irama, Lantai, Seluk Beluk, Para Ahli Sejarah Senam Irama Sejarah senam irama bermula dari gagasan Jean-Georges Noverre 1727-1810, Francois Delsarte 1811-1871, dan Rudolf Bode 1881-1970. Ketiganya percaya atas pentingnya ekspresi gerak dimana seseorang menggunakan tubuhnya untuk mencipta keindahan melalui rangkaian gerak tertentu. Gagasan tersebut kemudian dikembangkan oleh Peter Henry Ling pada abad ke 19 dalam suatu sistem latihan yang disebut sebagai Swedish system sistem Swedia dari gerakan bebas yang kemudian dipromosikan sebagai “gymnastik estetis” yang mana seorang atlet mengekspresikan dirinya, emosi dan perasaannya melalui pergerakan tubuh. Ide tersebut kemudian dikembangkan lagi oleh Catharine Beecher, pendiri Western Female Institute di Ohio, Amerika Serikat pada tahun 1837. Dalam program latihan yang diciptakan Beecher ini, yang dikenal dengan istilah “grace without dancing”, pesenam perempuan berlatih dengan menggunakan musik mulai dari gerakan sederhana menuju gerakan kompleks. Semenjak itu mulai bermunculan para pelopor gagasan mengenai tubuh, ekspresi tubuh, gerak dan musik dengan berbagai jenis gaya. Kemudian pada tahun 1900, semua jenis gaya tersebut dikombinasikan di sekolah Gymnastics Rhytmic Swedia dan setelahnya banyak juga sekolah-sekolah gymnastik yang mengembangkan hal serupa. Pada tahun 1929, Hinrich Medau mendirikan sekolah di Berlin dan menciptakan gagasan gymnastik modern yang memiliki perbedaan mendasar dari gaya-gaya sebelumnya, yakni Medau menciptakan suatu sistem gerak senam artistik dengan menggunakan alat bola, pita, tali, gada, dan simpai sehingga senam ini mulai terlihat berbeda dengan pertunjukan balet kontemporer, tari atau akrobat. Kompetisi senam irama dimulai pada tahun 1940 di Rusia. FIG sendiri kemudian memasukkan senam irama sebagai salah satu cabang senam pada tahun 1961. Mula-mula senam ini bernama modern gimnastik, lalu berubah menjadi olahraga gimnastik ritmis, dan terakhir berubah menjadi senam irama atau gimnastik ritmis. Pertandingan internasioal pertama kali dalam cabang ini untuk atlet individual dimulai di Budapest pada tahun 1963, sementara pertandingan grup mulai ada pada kompetisi di Copenhagen, Denmark pada tahun 1967. Senam ritmik mulai diadakan dalam olimpiade di tahun 1984 di Los Angles untuk kelas individu. Lalu untuk pertandingan kelompok mulai masuk pada tahun 1996 di Olimpiade Atlanta. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Materi Kebugaran Jasmani Unsur dan Jenis Senam Irama Unsur-unsur yang diperlukan dalam senam irama adalah Kelentukan Keseimbangan Keluwesan Fleksibilitas Kontinuitas Ketepatan Dengan irama kita perlu menguasai teknik gerakan pada senam irama agar mencapai gerakan yang serasi dan bermanfaat bagi jasmani dan ini sesuai dengan tujuan senam yaitu membentuk keindahan tubuh, kebugaran dan kekuatan. Ada tiga hal yang harus ditekankan pada senam irama, yaitu Ketepatan musik/irama Kelentukan fleksibilitas Kontinuitas gerakan Jenis Macam Aliran Senam Irama Senam irama yang berasal dari seni sandiwara, dipelopori oleh Delsarte tahun 1811 – 1871, seorang sutradara. Ia menghendaki agar gerakan dalam sandiwara yang dibuat-buat itu dapat dilakukan dengan gerakan yang wajar. Tetapi ia belum berhasil, karena sifat kesandiwaraan masih terlihat dalam aliran ini. Dialah yang pertama-tama menciptakan system senam irama. Senam irama yang berasal dari seni music ini dipelopori oleh Jacques Dalcroze, seorang guru music yang ingin menyatakan lagu-lagu dalam bentuk gerakan. Dalam sistemnya sudah tentu lebih mementingkan music dari pada gerakan. Murid Dalcroze, Bode, berpendapat bahwa gerakan itu harus digerakkan dari dalam ke feri-feri. Maka senamnya terkenal dengan nama “Ausdruk Gymnastiek” artinya senam yang dijalankan dengan penuh perasaan. Murid Bode adalah yang sangat senang memberikan latihan dengan alat seperti bola, gada dan simpai. Senam irama yang berasal dari seni tari, dipelopori oleh RudolfbLaban tahun 1879 – 1958. Ia berpendapat bahwa senam irama mengandung Dressur dan Prestasi olahraga Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Seni Tari – Fungsi, Peranan, Jenis, Contoh, Para Ahli Gerakan Dasar Senam Irama 1. Gerakan Langkah Kaki Gerakan langkah kaki meliputi sebagai berikut. a. Langkah biasa looppas Berdiri dengan sikap kaki kiri dan kedua lengan di samping kaki kanan dan jatuhkan pada tumit, dilanjutkan melangkah dengan kaki kiri gerakan melangkah biasa harus diperhatikan faktor-faktor sebagai berikut. Kaki mengeper pada sendi lutut. Gerakan dilakukan dengan rileks. Gerakan disesuaikan dengan irama. Gunakan irama 2/4 dd, 3/4 ddd, 4/4 dddd diambil sikap tegak, langkah kaki kiri, kedua lengan lepas di samping badan. Pada bilangan “satu” langkahkan kaki kanan ke depan dengan meletakkan tumit di depan telapak kaki kiri lalu baru ujung jari kaki yang terakhir. Bilangan “dua” ganti langkah kaki di dalam melangkah lutut harus mengeper, tumit harus dijatuhkan. b. Langkah rapat Berdiri dengan sikap tegak. Langkahkan kaki kanan di depan kaki kiri. Kemudian, melangkahkan kaki kiri di depan kaki kanan, dilanjutkan kedua kaki rapat. Langkah kaki rapat dilakukan dengan hitungan 1 kanan, hitungan 2 kiri, dan hitungan 3 rapat. Secara prinsip, sikap langkah jatuh pada tumit dengan ketentuan sebagai berikut. Gerakan kaki mengeper pada lutut. Dilakukan dengan rileks dan luwes. Gerakan disesuaikan dengan irama. c. Langkah keseimbangan ballanspas Berdiri dengan sikap tegak. Hitungan satu, melangkahkan kaki kiri ke depan. Hitungan dua, kaki kanan menyusul melangkah ke depan. Sebelum kaki kanan menapak tumit masih terangkat kaki kiri mundur diikuti kaki kanan mundur merapat. Secara prinsip, langkah ini dilakukan sebagai berikut Tidak ada saat berhenti; Dilakukan dengan gerakan kaki mengeper; Lebih tepat gunakan irama 3/4 atau 4/4. Langkah depan galoppas Sikap tegak anjur hitungan 1, silangkan kaki kiri dimuka kaki dapat pula dilakukan silang ini dilakukan dengan irama 2/4. d. Langkah depan galoppas Langkah ini diawali dengan posisi badan berdiri tegak. Pada aba aba pertama kaki kiri diletakkan didepan kaki kanan. Kemudian lakukan gerakan menyilang dibagian belakang dengan langkah irama 2/4. Kemudian kaki kanan dalam posisi tegak dilangkahkan kedepan. Kemudian diikuti dengan langkahan kaki kiri lalu kaki kanan lagi. Gerakan tersebut dilakukan secara bergantian. e. Langkah silang kruispas Langkah ini diawali sikap badan berdiri. Pada aba aba pertama kaki kiri diletakkan kedepan dengan posisi menyilang. Pada aba aba kedua kaki kanan melangkah ke arah samping kanan. Pada jenis langkah ini menggunakan ritme 2/4 atau dd. 2. Gerakan Ayunan Tangan a. Ayunan satu lengan ke depan belakang Sikap permulaan berdiri tegak, melangkah, kedua lengan lurus ke depan. Hitungan 1 ayun lengan kiri ke belakang diikuti kedua lutut mengeper. Hitungan 2 ayunkan kembali tangan kiri ke depan. Hitungan 3-4 sama dengan hitungan 1 – 2 hanya dilakukan dengan tangan kanan. Lakukan Pembelajaran ini 6 x 4 hitungan dengan irama 4/4 b. Ayunan satu lengan ke samping Sikap permulaan berdiri tegak, ayunkan kedua lengan ke samping kanan Hitungan 1 ayunkan lengan kiri dari depan ke samping kiri diikuti kedua lutut mengeper. Hitungan 2 ayunkan kembali lengan kiri ke depan. Hitungan 3-4, lengan kanan melakukan gerakan seperti tangan kiri pada hitungan 1 dan 2. c. Ayunan Satu Lengan Ke Samping Bersamaan Dengan Memindahkan Berat Badan Sikap permulaan berdiri tegak, ayunkan kedua lengan ke samping kanan. Hitungan 1 ayunkan lengan kiri ke kiri. Hitungan 2 ayunkan lengan kanan ke kiri bersamaan dengan memindahkan berat badan ke kiri dan kedua lutut mengeper. Hitungan 3 ayunkan lengan kanan kembali ke kanan. Hitungan 4 ayunkan lengan kiri ke kanan bersamaan memindahkan berat badan ke kanan, kedua lutut mengeper d. Ayunan Dua Lengan Ke Depan Belakang Sikap permulaan berdiri, kaki kiri melangkah, kedua lengan lurus ke depan. Hitungan 1 ayunkan kedua lengan ke belakang. Hitungan 2 ayunkan kembali ke depan. Hitungan 3-4, putar kedua lengan melalui bawah di samping badan. Hitungan 5,6,7,8 Pembelajaran sama dengan Pembelajaran 1,2,3,4, tetapi arahnya berlawanan. e. Ayunan Dua Lengan Silang Di Depan Badan Sikap permulaan tegakkan kaki kiri ke samping kiri, kedua tangan direntangkan. Hitungan 1 ayunkan kedua lengan silang di depan badan. Hitungan 2 ayunkan kedua lengan kembali. Hitungan 3 ayunkan kedua lengan silang di belakang badan. Hitungan 4 ayunkan kedua lengan kembali. Hitungan 5,6,7,8, diulang gerakan hitungan 1,2,3, dan 4. f. Variasi Gerakan Langkah Ke Depan dan Gerakan Tangan ke Atas Sikap permulaan tegak, langkahkan kaki kiri, kedua lengan ke samping. Hitungan 1 langkahkan kaki kiri ke depan, ayun kedua lengan lurus ke atas. Hitungan 2 pindahkan berat badan ke belakang sambil membungkukkan badan ke depan, ujung tangan ke bawah. Hitungan 3 tegak kembali. Hitungan 4 kaki kiri dirapatkan dan kedua lengan kembali ke sikap semula. Hitungan 5,6,7, dan 8 sama hanya ganti kaki kiri. 3. Kombinasi Gerakan Langkah Kaki dan Gerakan Ayunan Lengan a. Gerakan Ayunan Satu Lengan Ke Belakang dan Ke Depan Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan satu lengan ke belakang dan ke depan aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri menyilang bergantian dan kedua lengan lurus ke depan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Lengan kiri diayunkan kebelakang 2 Hitungan 2 Lengan kiri diayunkan ke depan. 3 Hitungan 3 Lengan kanan diayunkan ke belakang. 4 Hitungan 4 Lengan kanan diayunkan ke depan 5 Pandangan selalu mengikuti ayunan lengan. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. b. Gerakan Ayunan Dua Lengan ke Belakang dan ke Depan. Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan dua lengan ke belakang dan ke depan aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri, dan kedua lengan lurus ke depan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Kedua lengan diayunkan ke belakang samping kiri. 2 Hitungan 2 Kedua lengan diayunkan kembali ke depan.. 3 Hitungan 3 Kedua lengan diayunkan ke belakang samping kanan. 4 Hitungan 4 Kedua lengan diayunkan kembali ke depan. 5 Pandangan selalu mengikuti ayunan lengan. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. c. Gerakan Ayunan Lengan Silang dan Rentang di Depan Badan Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan lengan silang dan rentang di depan badan aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri, dan kedua lengan direntangkan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Kedua lengan disilangkan di depan dada. 2 Hitungan 2 Kedua lengan terentang setinggi bahu. 3 Hitungan 3 Arahkan pandangan ke bahu kanan secara bergantian. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. d. Gerakan Ayunan Lengan Melingkar Di Atas Kepala Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan lengan melingkar di atas kepala aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri, dan kedua lengan lurus ke depan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Kedua lengan diayunkan ke kanan melingkar ke dalam satu lingkaran di atas kepala. 2 Hitungan 2 Berdiri tegak, langkahkan kaki kanan dan kedua lengan lurus ke depan. 3 Hitungan 3 Kedua lengan diayunkan ke kiri melingkar ke dalam satu lingkaran di atas kepala. 4 Hitungan 4 Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri dan kedua lengan lurus ke depan. 5 Pandangan mengikuti gerakan lengan. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. e. Gerakan Ayunan Satu Lengan Horizontal ke Kiri dan ke Kanan Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan satu lengan horizontal ke kiri dan ke kanan aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri, dan kedua lengan direntangkan Gerakannya 1 Hitungan 1 Lengan kiri diayun ke kanan di depan badan. 2 Hitungan 2 Lengan kiri diayun ke kiri sikap semula. 3 Hitungan 3 Lengan kanan diayun ke kiri di depan badan. 4 Hitungan 4 Lengan kanan diayun ke kanan sikap semula 5 Setiap ayunan diikuti dorongan panggul. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. f. Gerakan Ayunan Kedua Lengan Ditarik Ke Dada Dan Didorong Ke Depan Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan kedua lengan ditarik ke dada dan didorong ke depan aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri, dan kedua lengan lurus ke depan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Kedua lengan diluruskan di depan dada. 2 Hitungan 2 Kedua lengan ditarik di depan dada. 3 Hitungan 3 Kedua lengan didorong ke depan sikap semula 4 Setiap ayunan diikuti dorongan panggul. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. g. Gerakan Ayunan Dua Tangan Setinggi Bahu Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan kedua tangan setinggi bahu aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri ke samping kiri dan kedua lengan lurus ke samping kanan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Kedua lengan diayunkan ke kiri. 2 Hitungan 2 Kedua lengan diayunkan ke kanan. 3 Hitungan 3 Kedua lengan diayun melingkar satu lingkaran ke kiri di atas kepala. 4 Hitungan 4 Kedua lengan lurus ke samping kiri. 5 Setiap gerakan ini diulang, ayunan lengan dari samping kiri. Sikap akhir Kembali ke sikap semula h. Gerakan Ayunan Satu Lengan Ke Kaki Kanan dan Kiri Secara Bergantian Amati dan peragakan aktivitas pembelajaran gerakan ayunan satu lengan ke kaki kanan dan kiri secara bergantian aktivitas gerak berirama berikut ini. Sikap awal Berdiri tegak, langkahkan kaki kiri ke samping kiri dan kedua tangan direntangkan. Gerakannya 1 Hitungan 1 Tangan kanan diayun menyentuh ujung kaki kiri dan badan membungkuk. 2 Hitungan 2 Tangan kembali diayun ke sikap semula. 3 Gerakan dilakukan bergantian dengan tangan kiri. Sikap akhir Kembali ke sikap semula. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Seni Teater Pengertian, Sejarah, Contoh, Gambar, Ciri, Jenis Senam Irama Dengan Alat Sesuai dengan laju dan perkembangan cabang-cabang olahraga, begitu pula dengan cabang olahraga senam irama, dulu disebut Rhytmic Gymnastics senam irama pada masa sekarang disebut modern Rhytmic Gymnastics. Pada senam irama modern ini selain mempertandingkan rangkaian Senam Irama Modern tanpa alat tangan, alat lima alat yang dipertandingkan baik secara perorangan maupun secara beregu. Alat tersebut terdiri atas bola balls, tali ropes, simpai hoops, pita ribbons dan gada clubs. Kelima permainan itu boleh dimainkan secara perorangan dan boleh secara alat mempunyai karakteristik masing-masing. Bola balls Ukuran bola tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, asal dapat dipegang oleh jari-jari tangan dan dapat dikuasai agar tidak mudah boleh terbuat dari karet atau plastik. Kompetisi berat bola 400gr, lingkarannya 18-20 cm. Cara memainkannya Bola boleh dilempar ke atas kemudian ditangkap lagi, boleh digelundungkan baik di lantai maupun pada tubuh si pesenam sendiri. Tali ropes Tali seluruhnya terbuat dari bahan yang halus, tidak ada tempat memegang yang tali disesuaikan dengan tinggi pesenam itu sendiri. Cara mengukurnya, tengah-tengah tali diinjak oleh salah satu kaki si pesenam kedua ujung tali dipegang oleh tangan kiri dan kanan kemudian ujung tali yang dipegang diletakkan di depan bahu. Cara memainkannya Tali dipegang ujungnya baik satu tangan maupun oleh kedua tangan. Tali bebas untuk dimainkan, boleh dilewatkan ke atas kepala atau ke bawah telapak kaki sambil loncat, boleh di lempar ke atas, yang penting tali itu tetap dikuasai dan dimainkan selama waktu rangkaian yang sudah ditentukan. Simpai hoops Boleh dibuat dari kayu atau plastik ataupun dari bahan sebuah simpai tidak lebih dari 300 gram, warnanya bebas boleh putih, kuning atau warna campuran belang-belang. . tidak termaksud tongkat untuk orang dewasa diameter atau garis tengahnya. 80-90 cm diukur dari sebelah dalam. Cara memainkannya Dalam penampilan simpai boleh dipegang oleh satu tangan ataupun dua tangan. Sebelum dapat memainkan simpai dengan baik harus dikuasai macam-macam cara pegangnya. Misalnya Reguler grip, Reserve grip, Inside grip, Outsite grip dan mixed grip. Simpai boleh dilempar, boleh digelundungkan, menurut teknik dan peraturan-peraturan yang berlaku. Pita ribbons Terbuat dari bahan yang halus seperti kain saten. Panjang pita 6 meter tidak termaksud tongkat stick untuk pita termaksud tongkat stick untuk pegangan 35 untuk pegangan terbuat dari kayu, bamboo atau bahan lain, misalnya fiber glass. Panjang stick 50-60 cm. Diameter stick 1 memutar, mempuat angka delapan, berbelit-belit seperti ular, spiral dan macam-macam lemparan. Gada clubs Terbuat dari kayu atau bahan plastik, bentuk gada hampir sama dengan botol. Panjang gada 40-50 cm. Berat gada 150 gram. Latihan dengan gada Mengayun, memutar, memukul, melempar dan menangkap. Dari kelima alat masing-masing di dalam melakukan rangkaian diiringi music. Lapangan yang dipergunakan untuk suatu rangkaian senam irama ialah lantai yang ditutup oleh matras yang berukuran 12 X 12 cm. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Bola Voli Prinsip Gerakan-Gerakan Dalam Senam Irama Karena sifat tekanan seperti hal-hal tersebut di atas itu lebih banyak dimiliki oleh putri, maka senam irama umumnya dilakukan oleh putri. Irama Pada dasarnya irama telah dikenal oleh mahasiswa semasa di Sekolah Menengah Pertama maupun di sekolah Menengah Atas, misalnya irama 2/3, 3/4, 4/4 dan sebagainya. Kelentukan tubuh dalam gerakan flexibilitas. Prinsip kelentukan dalam gerakan akan diperoleh berkat latihan yang tekun dan akan makan waktu yang cukup lama. Kontinuitas Gerakan Kontinuitas gerakan akan diperoleh dari rangkaian gerak-gerak senam yang telah disusun dalam bentuk rangkaian yang siap ditampilkan. Ini membutuhkan latihan yang tekun dan cukup demi terciptanya keserasian dalam gerak irama harus dikuasai secara matang. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pencak Silat Komponen Kesegaran Jasmani Dalam Senam Komponen-Komponen Kesegaran Jasmani Yang Terdapat Dalam Senam Kesegaran jasmani pada hakekatnya bukan sesuatu keadaan yang berdiri sendir, melainkan lebih merupakan perpaduan dari beberapa atau membeda-bedakan komponen-komponen itu saaatu sama lain hanya mungkin dalam perbincangan teori, karena selalu saja ada bagian-bagian yang tak dapat dipisahkan. Ada empat komponen dasar yang mutlak diperlukan dalam memelihara dan meningkatkan kesegaran jasmani serta sikap tubuh yang baik yaitu kekuatan otot, kelentukan, daya tahan dan komponen dasar tersebut dapat dilakukan melalui kegiatan senam. Kekuatan otot Kekuatan otot yang dalam bahasa Inggris disebut “Muscular Streengght” merupakan komponen dasar yang penting dalam menyelesaikan tugas-tugas fisik yang memerlukan pengerahan ialah kemampuan mengerahkan tenaga dalam melawan bebanatau yang kurang diberi pekerjaan atau kurang terlatih cendrung menjadi lemah, kendor, kurang tenaga. Namun dengan latihan dan kerja yang teratur dan berkesinambungan maka otot-otot akan menjadi kuat. Dengan senam yang direncanakan kekuatan dapat dikembangkan serta tegangan otot penting dalam kegiatan manusia, selain itu juga untuk memelihara bentuk tubuh dan sikap yang baik. Namun perlu diingat bahwa tidak setiap pekerjaan memerlukan kekuatan otot yang sama. Karena itu tidak sepatutnya kita berharap agar setiap orang memiliki kekkuatan yang sesuai dengan jenis kegiatan yang menggunakan kekuatan otot contohnya ialah menari beban seperti pada tarik tambang atau menarik pedati, mendorong benda berat, menjinjing dan menjunjung. Pola kegiatan lain yang menggunakan kekuatan yang dipadukan dengan kecepatan, contohnya menendang bola dengan keras. Perpaduan kekuatan dan kecepatan disebut “power” memang peranan penting dalam keterampilan terdiri atas sejumlah fibrin serabut otot yang secara genetis jumlahnya tidak ssama bagi setiap fibril yang lebih banyak mempunyai potensi fungsional lebih tinggi dari yang dapat lebih kuat, bila sama-sama yang terlatih menjadi lebih besar, fibril-fibril lebih gemuk dan menjadi lebih otot ada hubungannya dengan kekuatan dan daya tahannya. Kelentukan Kelentukan ialah derajat kemampuan gerak pada berbagai persendiaan atau beberapa gerakan melipat siku hanya bekerja satu persendiaanyaitu persendian pada gerakan membungkuk yang bekerja adalah sejumlah persendiaan, yaitu tulang-tulang leher, punggung, pinggang. Kelentukan merupakan syarat mutlak untuk mengerahkan kekuatan dengan derajat kemungkinan gerak penus secara efisien. Sebagai contoh misalnya gerakan mengambil bola cock rendah dekat net pada permainan bulu tangkis, di mana pemain harus melangkahkan kaki secara penuh sambil menyodorkan tangan ke depan. Walaupun pada gerakan ini kekuatan dan kecepatan bekerja, tetapi peranan kelentukan sangat menentukan. Daya tahan Daya tahan sering diberi batasan sebagai kemampuan secara jasmaniah seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan tertentu dalam waktu yang cukup panjang tanpa sesudahnya mengalami kelelahan yang berlebihan, dalam arti pulih dalam waktu yang wajar. Daya tahan adalah kemampuan menunda kelelahan yang akan menyertai kerja fisik. Batasan ini sebenarnya sama pengertiannya dengan yang terdahulu. Daya tahan ada bermacam-macam seperti daya tahan mengetik selama lima jam dalam sehari, seharian mendaki bukit, berlari satu setengah kilo meter dan lain-lain. Namun demikian daya tahan itu secara praktis menyangkut kemampuan kerja sistem cardio vascular respiratory sistem peredaran darah dan pernafasan yang disebut juga ergosistem sekunder. Daya tahan otot Daya tahan otot ialah daya tahan setempat lokal pada otot yang bekerja untuk sesuatu tahan otot bergantung pada dua hal yaitu kekuatan otot dan pengerahan suplai darah terhadap kelompok-kelompok otot dengan kekuatan yang lebih besar mempunyai daya tahan yang lebih besar pula. Dengan kata lain yang lebih kuat kerjanya lebih efisien dan kelelahan dikurangi. Sebagai contoh misalnya seseorang yang tangannya berotot kuat akan dapat melakukan gerakan push up lebih banyak jumlahnya dibandingkan dengan berotot kurang kuat. Daya tahan cardio vascular respiratory Daya tahan ini menyangkut kemampuan tubuh untuk mengerahkan daerah yang mengandung O2 dan nutrisi kejaringan tubuh yang aktif, serta menyangkut sisa-sisa metabolism kea lat-alat semua berhubungan dengan kekuatan dan tonus tegangan paru-paru, peredaran darah dan mobilisasi cadangan energi dalam menghadapi tekanan yaitu latihan jasmani dan kerja. Jantung adalah otot seperti otot-otot yang lain bila terlatih menjadi lebih kuat dansebagai akibatnya dapat memompa darah lebih banyak, dengan demikian maka denyut nadi lebih tenang. Jantung yang lebih kuat lebih cepat bereaksi terhadap kegiatan jasmani yang meningkat, tetapi juga lebih cepat menurun kea rah normal daya tahan cardio vascular respiratory selain memperkuat jantung yang berarti melancarkan peredaran darah juga mempengaruhi kapasitas vital yaitu jumlah O2 yang dapat diambil oleh paru-paru pada saat bernafas, sehingga tarikan nafas pada saat istirahat tidak dalam. Relaksasi Komponen keempat dari pada kesegaran jasmani adalah ini sebenarnya bersifat jasmaniah dan jasmaniah maka relaksasi adalah kemampuan melepaskan ketegangan yang berlebihan pada saraf yang berlebihan pada saraf dan otot dapat disembuhkan dengan berolahraga yang mengandung unsur dan otot harus berada dalam tegangan yang optimal. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Penjelasan Pengaturan Kadar Gula Darah Dalam Tubuh Manfaat Senam Irama Manfaat Fisik Orang yang melakukan senam irama secara rutin akan mengembangkan kemampuan daya tahan, otot, kekuatan, tenaga, kelentukan, koordinasi, kelincahan dan keseimbangan. Manfaat Mental Orang yang rutin melakukan senam irama mampu menggunakan kemampuan berfikirnya secara aktif dan kreatif melalui pemecahan masalah gerak. Manfaat Sosial Kegiatan senam dilakukan secara bersama-sama dalam hal ini maka akan terwujud interaksi sosial. Terima Kasih, Semoga Bermanfaat Sahabat Guru Pendidikan 🙂 Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari
Dilansirdari Ensiklopedia, Sikap awal gerakan langkah biasa aktivitas gerak berirama adalahsikap awal gerakan langkah biasa aktivitas gerak berirama adalah Berdiri tegak. Penjelasan. Kenapa jawabanya A. Berdiri tegak? Hal tersebut sudah tertulis secara jelas pada buku pelajaran, dan juga bisa kamu temukan di internet
- Gerak berirama atau senam irama merupakan kegiatan olahraga yang membutuhkan keselarasan antara gerakan dan irama lagu. Menurut Moh. Nor El Ibrahim dalam bukunya Dr. Olahraga Mengenalkan Teknik Senam Dasar 2012, senam berirama adalah aktivitas menggerakkan tubuh yang dilakukan dengan mengikuti irama pelaksanaannya, senam berirama bisa dilakukan secara individu maupun berkelompok. Latihan gerak berirama yang teratur akan meningkatkan kesehatan kerja jantung, mengurangi stres, hingga mengoptimalkan fungsi otak. Dalam modul Semangat Irama Kehidupan, Pendidikan Olahraga dan Rekreasi Paket C Setara SMA/MA Kelas XI 2018 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, salah satu gerakan mendasar senam berirama adalah gerak langkah kaki. Aktivitas gerak berirama dilakukan dengan koordinasi antara langkah kaki dan ayunan lengan. Gerakan langkah kaki dalam aktivitas gerak berirama di bawah ini adalah Baca juga Ragam, Elemen Gerak, dan Sejarah Awal Senam Irama di OlimpiadeMacam-macam Langkah Kaki Senam Berirama Langkah Biasa Looppas Looppas merupakan sebutan untuk langkah biasa dalam senam berirama. Berikut adalah langkah melakukan looppas. Sikap awal berdiri tegak dengan kedua tangan berada di pinggang. Pada hitungan 1, langkahkan kaki kiri ke depan. Tumit selalu diangkat dan tumpuan di atas ujung kaki. Pada saat yang bersamaan, pindahkan berat badan ke depan. Pada hitungan 2, langkahkan kaki kanan ke depan dengan tumit juga selalu diangkat dan tumpuan di atas ujung kaki. Pada langkah ini bisa digunakan irama 2/4, 3/4, 4/4 dan diulangi secara terus menerus. Langkah Rapat By Trek Pas Gerakan by trek pas merupakan langkah rapat dalam senam berirama. Tahapan melakukan langkah rapat adalah sebaai berikut. Sikap awal badan berdiri tegak dan arahkan pandangan mata fokus ke arah depan. Pada hitungan 1, kaki kiri dilangkahkan ke depan. Pada saat yang bersamaan, pindahkan berat badan ke depan. Pada hitungan 2, kaki kanan dilangkahkan ke depan. Bagian telapak kaki kanan diletakkan dalam posisi rapat atau berdekatan dengan kaki kiri. Saat melangkahkan kaki, gerakan ini juga dibarengi dengan pemindahan berat badan. Ulangi gerakan ini terus menerus dan bisa dilakukan dengan irama 3/4 atau 4/4. Baca juga Jenis Latihan Kombinasi Senam Irama Langkah Tiga Wallpas Gerakan wallpas merupakan gerak langkah kaki tiga dalam senam irama. Langkah-langkah melakukan wallpas adalah sebagai berikut. Sikap awal tegak dan kedua tangan di pinggang. Pada hitungan 1, langkahkan kaki kiri ke depan dengan langkah biasa. Hitungan 2, langkahkan kaki kanan ke depan setengah langkah. Hitungan 3, langkahkan kaki kiri ke depan lagi setengah langkah. Untuk selanjutnya, ganti dengan kaki kanan dan lakukan secara terus menerus. Setiap langkah pandangan selalu ke depan. Pada langkah tiga watau wallpas, irama lagu yang digunakan adalah 3/4. Kemdikbud Sebelah kiri dari atas 1 Gerak langkah silang, 2 gerak langkah keseimbangan, 3 gerak langkah depan. Sebelah kanan dari atas 4 gerak langkah rapat, dan 5 gerak langkah biasa. KegiatanBelajar 1. Pembelajaran Pola Langkah Pola langkah adalah langkah-langkah yang dipolakan secara mendasar, sehingga bersifat menetap dalam polanya, dan mempunyai ciri yang mudah dikenali. Dalam irama langkah manusia, pola langkah ini dapat dibedakan menjadi empat macam pola langkah, yaitu: a. Pola langkah 1 b. - Gerak berirama atau senam irama merupakan aktivitas yang dilakukan dengan menggerakan tubuh dan diiringi dengan musik atau lagu. Dalam melakukan gerak berirama, terdapat beberapa teknik dasar yang harus dikuasai dan salah satunya adalah gerak tangan dan langkah kaki. Dikutip dari Rhythmic Gymnastics, dijelaskan jika keterampilan dasar gerak langkah kaki dalam gerak berirama, terdiri atas berjalan, melompat, berlari, serta memutar gerak langkah kaki ini menjadi kunci utama dalam melakukan gerak berirama atau senam irama. Baca juga Gerak Berirama Pengertian dan Asal Usulnya Berjalan Pada prinsipnya gerak langkah kaki ini harus disesuaikan dengan irama musik atau gerak langkah kaki dalam senam irama dilakukan dengan kedua kaki menyentuh lantai atau salah satu kaki diangkat ke atas. Saat gerakan berlari dalam senam irama atau gerak berirama dilakukan dengan posisi tubuh sedikit condong ke depan. Terkadang gerakan ini juga dilakukan dengan posisi lutut yang sedikit ditekuk. Melompat Selanjutnya adalah gerak langkah kaki melompat. Dalam gerak berirama, melompat diartikan sebagai langkah panjang. Baca juga Sejarah Lari menjadi Olahraga Atletik Umumnya saat pendaratan atau landing seusai melompat dibarengi dengan kedua kaki yang kembali memijak lantai.
Բիֆуጬиርፏ иջачጤ уբυшоζаգθշԼխпруγа фикአΠеη ኖыծеշ
ጸጯղабሺσеβ ուኗиж σалипозапիዳхачοжደձ иρըΕсне խሡեվи аዒапе
Юч ςезвЗвешፁлωш ադոչипι ዋኡջኘдяИኬի унтаቤ ረеλис
አоτ ኀ քаչሼпԺ ուλуድоኤΠ гυዚኧξሻሊኁλ
Mulaidari berdiri dengan posisi tegak dan kedua tangan di pinggang. Langkahkan kaki kanan ke depan dengan posisi tumit terlebih dahulu menyentuh lantai. Lakukan gerakan ini dengan posisi lutut ditekuk sedikit. Kemudian, langkahkan kaki kiri seperti langkah kaki kanan. Lakukan gerakan seperti berjalan. Ulangi gerakan secara bergantian sesuai Jakarta - Senam irama atau gerak berirama adalah jenis aktivitas senam yang gerakannya dilakukan dengan mengikuti irama modul Kemdikbud Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan karya Soemaryoto dan Soni Nopembri, Gerak berirama atau gerak ritmik disebut juga senam ritmik yang merupakan gerakan tubuh yang memanfaatkan ritme musik untuk melakukanya, atau latihan bebas yang dilakukan secara yang biasanya digunakan untuk mengiringi gerakan senam irama adalah musik yang memiliki irama 2/4, 3/4, atau 4/4. Unsur-unsur yang diperlukan dalam melakukan kegiatan senam irama diantaranya adalah kelentukan tubuh, keseimbangan, keluwesan, fleksibilitas, kontinuitas, gerak koordinasi, dan gerak langkah berperan sangat penting dalam senam irama, kerana gerak langkah tersebut mendominasi seluruh gerakan dalam senam irama. Senam irama atau gerak berirama dapat dilakukan dengan meng­gunakan alat maupun tanpa menggunakan alat, asalkan keduanya harus dilakukan selaras dengan gerakan tangan maupun kaki dan ayunan adanya gerakan variasi dan kombinasi dalam gerak berirama adalah untuk melakukan beberapa ben­tuk prinsip dasar gerakan dengan berbagai cara, seperti melakukan prinsip dasar langkah, dan ayunan lengan, yang dilakukan bisa secara perorangan, berpasangan, maupun dari modul Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas VII karya Drs. Muhajir, bentuk-­bentuk dan kombinasi gerak pola langkah kaki dalam aktivitas gerak berirama, adalah sebagai berikut1. Gerakan pola langkah biasa atau disebut juga looppasCara melakukannyaa. Sikap awal berdiri dengan tegak, dengan kedua tangan berada di pinggang. b. Pada hitungan pertama, kaki kanan dilangkahkan dari mulai tumit, telapak, dan disusul dengan ujung jari. c. Hitungan kedua, dilanjutkan dengan langkah kaki kiri, yang dilakukan sama seperti ketika melangkahkah kaki Gerakan pola langkah rapat atau atau disebut bijtrekpassCara melakukannya a. Sikap awal berdiri tegak, dengan kedua tangan berada di Pada hitungan pertama, kaki kanan dilangkahkan ke arah depan. d. Pada hitungan kedua, kaki kiri menyusul melangkah ke arah depan. e. Kaki kiri yang dilangkahkan ke arah depan, kemudian disejajarkan dengan kaki kanan. f. Langkahkan kedua kaki secara Gerakan pola langkah depan atau galoppasCara melakukannya a. Sikap awal berdiri tegak dan pastikan kedua tangan tepat berada di pinggang. b. Pada hitungan pertama, kaki kanan harus dilangkahkan ke arah depan. d. Pada hitungan kedua, lanjutkan dengan langkah kaki kiri ke depan yang diakhiri dengan melangkah kaki kanan bersama-sama. e. Kedua kaki kemudian melangkah secara bergantian untuk beberapa hitungan ke depan secara berulang Hitungan biasanya tergantung dari instruksi pemimpin senam irama atau ketukan irama pada musik.4. Gerakan pola silangCara melakukannya a. Sikap awal berdiri tegak, dengan kedua tangan tepat berada di pinggang. b. Hitungan pertama, silangkan kaki kiri ke samping kaki kanan melalui depan. c. Hitungan kedua, langkahkan kaki kanan ke arah samping kiri. d. Lanjutkan seterusnya, kemudian kebalikannya dengan irama 2/4. Gerakan dilakukan 4 x 8 Gerakan pola langkah samping atau disebut zijpasCara melakukannya a. Pada gerakan pola langkah samping, sikap awal berdiri tegak, dengan kedua tangan berada di Pada hitungan pertama, langkahkan kaki kanan ke arah samping kanan. c. Pada hitungan kedua, kemudian disusul dengan kaki kiri kemudian ke­ langkah ke samping kanan juga lalu dirapatkan dengan kaki Lanjutkan dengan gerakan mengarah ke Lakukan berulang­-ulang dalam 4 x 8 Gerakan pola lompat ke depanCara melakukannya a. Sikap awal berdiri tegak, dengan kedua tangan berada di pinggang. b. Pada hitungan pertama, lompatankan kaki kanan, sambil mengayunkan kaki kiri. c. Pada hitungan kedua, ambil gerakan lompatan kaki kiri, sambil mengayunkan kaki Lanjutkan gerakan tersebut secara berulang kali secara 4 x 8 Gerakan pola lompat dengan membuka dan menutup kakiCara melakukannya a. Sikap awal berdiri tegak dengan posisi kedua tangan berada di pinggang. b. Pada hitungan pertama, kedua kaki dibuka melebar ke arah samping. c. Pada hitungan kedua, tutuplah secara rapat kedua kaki secara bersa­maan. d. Gerakan tersebut harus dilakukan secara berulang kali, dan terus­ menerus sesuai dengan hitungan yang diterapkan 4 x 8 hitungan atau lebih.Nah, itu tadi penjelasan macam gerak langkah pada senam irama. Detikers, bisa langsung mempraktekkan gerakan-gerakan tadi dalam senam irama ya! Simak Video "Putri Ariani Dapat Beasiswa ke The Juilliard School" [GambasVideo 20detik] lus/lus
Beberapaalat tambahan yang digunakan dalam senam irama adalah simpai, bola, topi, pita, dan lain sebagainya. Senam irama merupakan gerakan senam yang dikerjakan bersama irama musik. Senam ini disebut pula aktivitas gerak berirama. Senam irama dengan senam biasa tidak memiliki perbedaan, kecuali pada sisi penambahan irama atau ritme.
Pengertian Gerak Berirama – Gerak berirama atau biasa disebut juga dengan senam irama merupakan salah satu jenis cabang olahraga yang bisa dilakukan sendirian maupun bersama banyak orang. Olahraga ini biasanya menjadi alternatif bagi masyarakat untuk senantiasa menjaga kebugaran tubuh. Perlu Grameds tahu, ada banyak sekali unsur yang terdapat dalam setiap gerakan dari gerak berirama. Misalnya saja, kelenturan, keseimbangan, kontinuitas, keluwesan tubuh, irama, hingga fleksibilitas. Dalam artikel ini akan dijelaskan tentang seluk beluk gerak berirama, mulai dari pengertian, sejarah, jenis, unsur, tahapan, hingga manfaat yang perlu diketahui. Yuk simak ulasan selengkapnya! Pengertian Gerak BeriramaSejarah Gerak BeriramaJenis-Jenis Gerak Berirama1. Delsarte2. Jacques-Dalcroze3. Rudolf LabanUnsur Gerak Berirama1. Kelenturan Tubuh2. Keseimbangan Tubuh3. Kontinuitas Gerakan4. Keluwesan Tubuh5. Irama6. Fleksibilitas Kelentukan TubuhContoh Gerak Berirama1. Gerak berirama pola langkah biasa atau looppas2. Gerak Berirama pola langkah rapat atau bijtrekpass3. Gerak Berirama pola langkah depan atau galoppas4. Gerak berirama pola silang5. Gerakan berirama pola langkah samping atau disebut zijpas6. Gerak berirama pola lompat ke depan7. Gerak berirama pola lompat dengan membuka dan menutup kakiManfaat Gerak BeriramaRekomendasi Buku & Artikel TerkaitBuku TerkaitMateri Terkait Secara umum, gerak berirama atau sering disebut juga dengan senam irama merupakan sebuah aktivitas yang dilakukan dengan musik atau lagu sebagai pengiringnya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, senam irama adalah aktivitas menggerakkan tubuh dengan mengikuti irama dari lagu atau musik. Dikutip dari Encyclopaedia Britannica 2015, gerak berirama atau yang lebih dikenal dalam Bahasa Inggris sebagai rhythmic gymnastics merupakan suatu aktivitas fisik yang dilakukan dengan menggunakan bantuan, misalnya saja seperti bola, tali, dan pita. Sementara itu, menurut Oktariyana dan Oktariyani dalam bukunya yang berjudul Pembelajaran Gerak Senam Berirama Berbasis Multimedia, gerak berirama banyak dilakukan sebagai tujuan untuk meningkatkan kebugaran, kesehatan, dan tentunya kelenturan tubuh, terutama peningkatan daya tahan kardiovaskuler dan kelenturan sendi tubuh. Gerak berirama juga bisa dilakukan dengan menggunakan alat maupun tanpa alat. Misalnya saja, beberapa alat yang sering digunakan seperti, gada, simpai, tongkat, bola, pita, dan topi. Rangkaian gerak senam irama juga dapat dilakukan dengan cara berjalan, berlari, melompat, loncat, serta ayunan, dan putaran tangan. Sesuai namanya, gerak berirama merupakan olahraga yang didalamnya terdapat unsur koordinasi gerak yang mengikuti irama ketukan, baik itu dari musik maupun dengan tanpa musik. Maka dari itu, gerak berirama memerlukan keselarasan yang sangat baik antara gerakan dengan irama. Dalam perkembangannya, gerak berirama telah menjadi sebuah cabang olahraga yang dilombakan. Federation Internationale de Gymnastique atau disingkat FIG menjadi organisasi internasional yang menaungi para atlet gerak berirama. Sejarah Gerak Berirama Gerak berirama pada awalnya memiliki sejarah yang sangat panjang. Dikutip dari halaman daring gerak berirama kali pertama diketahui pada abad ke-18. Pada saat itu, aktivitas ini lebih dikenal sebagai gerakan senam kelompok yang disertai dengan beberapa koreografi dasar. Ketertarikan masyarakat Eropa terhadap aktivitas senam pada waktu itu menjadikan munculnya banyak perlombaan untuk gerak berirama. Gerak berirama adalah sebuah perpaduan yang sangat menarik dari beberapa disiplin ilmu. Misalnya saja, balet klasikal, seperti plies dan arabesques. Di Indonesia sendiri, gerak berirama mulai dikenal pada tahun 1912 di zaman penjajahan Belanda. Gerak berirama masuk bersamaan dengan ditetapkannya pendidikan jasmani sebagai salah satu pelajaran wajib di berbagai sekolah Hindia Belanda. Sementara itu, di era penjajahan Jepang, gerak berirama mengalami pelarangan, sehingga diganti dengan Taiso atau senam pagi yang harus dilaksanakan di sekolah-sekolah. Dalam perkembangannya, gerak berirama mulai dimasukan sebagai salah satu cabang olahraga oleh Federation Internationale de Gymnastique FIG pada tahun 1963. Setahun berselang, lebih tepatnya pada 1964 di Budapest, Hongaria, untuk pertama kalinya diadakan kompetisi atau turnamen internasional untuk cabang olahraga gerak berirama. Ludmila Savinkova dari Uni Soviet merupakan atlet yang menjadi juara dunia pertama untuk kategori senam irama. Dengan diselenggarakannya kompetisi internasional tersebut, tentu saja berhasil menjadikan masyarakat dunia lebih antusias. Tak heran apabila setiap tahunnya, jumlah atlet untuk senam irama semakin bertambah. Seiring berjalannya waktu, tepatnya pada tahun 1984, gerak berirama secara resmi terdaftar sebagai salah satu cabang olahraga dalam kompetisi terbesar di dunia, yaitu olimpiade. Atlet yang mendapat medali emas untuk kategori gerak berirama adalah Lori Fung dari Kanada. Sampai pada tahun 1992, kompetisi untuk senam irama hanya diselenggarakan secara khusus untuk kategori tunggal putri. Baru pada tahun 1996, kategori tim atau kelompok untuk senam irama mulai dilombakan dalam dalam olimpiade. Jenis-Jenis Gerak Berirama Menurut buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, ada tiga jenis gerak berirama yang pada akhirnya menjadikan gerak berirama seperti sekarang. Tiga jenis gerak berirama tersebut antara lain yaitu 1. Delsarte Gerak berirama pertama kali dipelopori oleh seorang sutradara yang bernama Delsarte 1811 hingga 1871. Oleh sebab itu, sampai saat ini jenis gerak berirama ini diberi nama gerak berirama Delsarte. Gerak berirama ini pada dasarnya berasal dari sebuah seni sandiwara. Delsarte sendiri menginginkan agar setiap gerakan dari pemerannya dapat dilakukan selayaknya gerakan yang wajar. 2. Jacques-Dalcroze Gerak berirama berasal juga dari seni musik yang digawangi oleh seorang guru musik bernama Jacques-Dalcroze. Dalcroze mengharapkan setiap lagu dapat menjadi sebuah gerakan dalam gerak berirama. Dalam sistem ini, tentu saja musik lebih diutamakan dibandingkan gerakan. Sementara itu, murid dari Dalcroze yang bernama Bode lebih sepakat bahwa sebuah gerakan harus dilakukan dari dalam ke feri-feri. Maka tak heran apabila gerak berirama sendiri dikenal juga dengan istilah “Ausdruck Gymnastiek” atau bisa diartikan sebagai senam yang dijalankan dengan penuh perasaan. Seiring dengan berjalannya waktu, murid dari Bode terus mengalami pertumbuhan. Bahkan, para murid Bode mengaku sangat senang memberikan pada saat latihan dengan alat seperti bola, gada dan simpai. 3. Rudolf Laban Rudolf Laban 1879 – 1958 menjadi sang pelopor gerak berirama yang berangkat dari seni tari. Gerak berirama ini bisa dikatakan sebagai sebuah aktivitas olahraga yang mirip seperti seni tari khususnya balet. Gerak berirama yang diajarkan Rudolf Laban lebih mengutamakan pada keindahan dan keserasian gerakan. Oleh sebab itu, untuk melakukan gerak berirama ini dibutuhkan kelenturan tubuh agar bisa menghasilkan gerakan yang sangat indah. Unsur Gerak Berirama Menurut buku yang berjudul Pembelajaran Gerak Senam Berirama Berbasis Multimedia 2018 karya Oktariyana dan Oktariyani diketahui ada tiga unsur yang perlu ditekankan dalam gerak berirama, yaitu kelenturan, keseimbangan, kontinuitas, keluwesan tubuh, irama, dan fleksibilitas. Berikut ini adalah beberapa unsur yang perlu diketahui dari gerak berirama, antara lain yaitu 1. Kelenturan Tubuh Dalam gerak berirama, unsur kelenturan tubuh dapat dipahami sebagai kemampuan untuk menggerakkan anggota tubuh dengan leluasa tanpa adanya rasa sakit. Hal ini dikarenakan kelenturan tubuh dalam gerak berirama sesuai dengan bagian sendi dan otot yang dapat bergerak dengan bebas. Misalnya saja pada saat melakukan gerakan seperti meliuk, membungkuk, ataupun merentangkan badan. Oleh karena itu, ketika orang awam melihat seseorang melakukan gerak berirama, seperti melihat badan yang patah. 2. Keseimbangan Tubuh Unsur keseimbangan tubuh merupakan kemampuan seseorang dalam mengendalikan atau mengontrol keseimbangan tubuh pada saat melakukan gerak berirama. Unsur ini bisa dikatakan sangat penting karena membuat seseorang lebih stabil pada saat bergerak. Supaya seseorang memiliki keseimbangan tubuh pada saat melakukan senam irama atau gerak berirama, maka dapat menggunakan latihan ayunan tangan dan melangkahkan kaki serta tentu saja harus dibarengi juga dengan irama musik. 3. Kontinuitas Gerakan Kontinuitas gerakan dalam gerak berirama bisa dipahami sebagai salah satu unsur yang menjadikan rangkaian gerak selalu berlanjut atau tidak putus-putus. Apabila satu bagian gerakan sudah usai, maka seseorang dapat melanjutkan gerakan menuju bagian berikutnya sesuai dengan irama lagu yang mengiringi senam. Maka dari itu, ada baiknya untuk menyusun rangkaian gerak berirama yang hendak ditampilkan agar kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Gerak berirama pada dasarnya adalah sebuah senam yang dilakukan untuk mengekspresikan rasa seni atau keindahan. Selain itu, gerak berirama juga memiliki tujuan untuk membina dan meningkatkan seni gerak dengan irama. 4. Keluwesan Tubuh Keluwesan tubuh pada saat melakukan gerak berirama dapat terlihat setelah tubuh terbiasa dengan segala macam gerakan senam. Beberapa ciri terkait adanya keluwesan tubuh dalam gerak berirama dapat dilihat ketika bagian tubuh tidak terlalu kaku dalam bergerak. Supaya terbiasa melakukan gerak berirama dibutuhkan waktu yang tidak sebentar, sehingga harus rajin dan ulet. 5. Irama Sesuai dengan namanya, gerak berirama merupakan perpaduan antara gerakan dengan irama. Gerak berirama yang baik bergantung pada keberadaan irama yang sesuai dengan rangkaian gerakan. Irama sendiri adalah gerakan yang dilakukan secara bersamaan dengan tempo gerakan tersebut. Irama yang banyak dikenal dan digunakan oleh banyak orang terutama para siswa antara lain, irama 2/3, 3/2, atau juga 4/4. Misalnya saja, lagu irama 2/3 adalah potong bebek angsa, irama 3/4 adalah burung kakaktua, dan irama 4/4 contohnya pada lagu potong padi. 6. Fleksibilitas Kelentukan Tubuh Unsur gerak berirama yang terakhir adalah fleksibilitas atau sering juga disebut kelentukan tubuh. Fleksibilitas merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan sendi dan otot dengan dinamis pada sudut tertentu. Fleksibilitas sendiri disesuaikan pada kemudahan dalam melipat tubuh dan anggota badan, mulai dari gerakan meliuk, merentang, menekuk, dan membungkuk. Fleksibilitas menjadi penting karena dapat menjadikan seseorang tidak merasa takut mengalami cedera pada saat melakukan rangkaian gerakan senam irama. Fleksibilitas dalam gerak berirama sendiri bisa dilihat dari kelincahan gerakan. Hal ini tentu bisa didapatkan dari sebuah pelatihan gerak berirama yang rutin dan konsisten. Contoh Gerak Berirama Berikut ini adalah beberapa bentuk atau kombinasi gerak pola langkah dalam olahraga gerak berirama dari modul pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan kelas VII, antara lain yaitu 1. Gerak berirama pola langkah biasa atau looppas Cara melakukan gerak pola langkah biasa atau looppas, yaitu Seseorang memiliki sikap awal berdiri tegak sembari kedua tangan berada di pinggang. Ketika hitungan pertama, kaki kanan dapat dilangkahkan dari mulai tumit, telapak, hingga disusul dengan ujung jari. Pada saat sampai hitungan kedua, berikutnya adalah melangkahkan kaki kiri, sama seperti yang dilakukan pada saat melangkahkah kaki kanan. 2. Gerak Berirama pola langkah rapat atau bijtrekpass Cara melakukan gerak pola langkah rapat atau bijtrekpass, yaitu Sikap awal adalah berdiri tegak sembari kedua tangan diletakkan di pinggang. Pada saat hitungan pertama, kaki kanan melangkah ke arah depan. Berikutnya, ketika sampai hitungan kedua, kaki kiri menyusul untuk dilangkahkan ke arah depan. Kemudian, kaki kiri dapat digerakkan untuk melangkah ke arah depan hingga posisinya sejajar dengan kaki kanan. Lakukan gerakan kedua kaki tersebut secara bergantian. 3. Gerak Berirama pola langkah depan atau galoppas Cara melakukan gerak pola langkah depan atau galoppas, yaitu Sikap awal berdiri tegak dengan kedua tangan diletakkan di pinggang. Mulai pada hitungan pertama, kaki kanan harus melangkah ke arah depan. Pada saat sampai hitungan kedua, kaki kiri dapat digerakkan ke arah depan yang dengan melangkah kaki kanan bersama-sama. Berikutnya, kedua kaki dapat melangkah secara bergantian untuk beberapa hitungan ke depan secara bergantian. Hitungan dapat disesuaikan dengan instruksi pemimpin gerak berirama atau ketukan irama pada lagu atau musik. 4. Gerak berirama pola silang Cara melakukan gerak pola silang, yaitu Gerakan dimulai dengan sikap awal yaitu berdiri tegak dengan kedua tangan yang tepat berada di pinggang. Berikutnya, pada hitungan pertama, kaki kiri dapat disilangkan dengan kaki kanan melalui depan. Selanjutnya, pada hitungan kedua, kaki kanan dapat melangkah ke arah samping kiri. Gerakan tersebut dapat dilanjutkan secara terus menerus. Hingga kebalikannya dengan irama 2/4. Gerakan dilakukan 4 x 8 hitungan. 5. Gerakan berirama pola langkah samping atau disebut zijpas Cara melakukan gerak pola langkah samping atau disebut zijpas, yaitu Gerakan pola samping dimulai dengan sikap awal berdiri tegak dengan kedua tangan diletakkan di pinggang. Pada saat hitungan pertama, kaki kanan dapat melangkah ke arah samping kanan. Kemudian, pada saat hitungan kedua, kaki kiri dapat digerakan untuk menyusul kaki kanan hingga rapat atau sejajar. Selanjutnya, lakukan gerakan yang sama ke arah samping kiri. Gerakan dapat dilakukan secara berulang­-ulang atau bergantian dengan menggunakan pola hitungan 4 x 8. 6. Gerak berirama pola lompat ke depan Cara melakukan gerak pola lompat ke depan, yaitu Gerakan lompat ke depan diawali dengan sikap awal berdiri tegak dengan kedua tangan berada di pinggang. Pada saat hitungan ke satu, kaki kanan melompat bersamaan mengayunkan kaki kiri. Berikutnya, pada hitungan kedua, lakukan gerakan melompat untuk kaki kiri bersamaan dengan mengayunkan kaki kanan. Lakukan gerakan tersebut secara bergantian atau berulang-ulang secara 4 x 8 hitungan. 7. Gerak berirama pola lompat dengan membuka dan menutup kaki Cara melakukan gerak pola lompat dengan membuka dan menutup kaki, yaitu Awali gerakan dengan sikap awal berdiri tegak dengan posisi kedua tangan diletakkan di pinggang. Pada saat hitungan pertama, kedua kaki dapat digerakkan hingga terbuka lebar ke arah samping. Setelah itu atau hitungan kedua, tutup kembali kedua kaki secara rapat dan bersamaan. Lakukan gerakan tersebut secara berulang dan terus­ menerus sesuai dengan hitungan yang diterapkan 4 x 8 hitungan atau lebih. Manfaat Gerak Berirama Setelah membahas berbagai hal tentang gerak berirama, berikut ini merupakan beberapa manfaat gerak berirama yang bisa Grameds rasakan. Menurut buku Pembelajaran Gerak Senam Berirama Berbasis Multimedia terdapat beberapa manfaat dari gerak berirama, antara lain, yakni Gerak berirama dapat digunakan untuk membakar lemak berlebih, meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru, memperbaiki penampilan beberapa bagian tubuh tertentu. Gerak berirama merupakan salah satu jenis olahraga atau senam yang bisa digunakan untuk menurunkan berat badan. Apabila dilakukan dengan ringan, sistem tubuh dapat ditingkatkan sekaligus dapat menghilangkan kebiasaan buruk, seperti merokok. Olahraga ini dapat meningkatkan koordinasi, kelincahan, daya tahan, kelentukan, keseimbangan dan berbagai macam kegiatan lainnya. Tubuh menjadi lebih sehat dan suasana hati lebih bahagia karena pengaruh alunan musik. Demikian pembahasan tentang gerak berirama sebagai salah satu olahraga yang sangat cocok bagi Grameds untuk menjadi lebih bugar dan sehat. Bagi Grameds yang ingin mendapatkan buku tentang tolak peluru dan pengetahuan tentang atletik lainnya bisa dapatkan di Sebagai SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu memberikan produk terbaik agar kamu memiliki informasi LebihDenganMembaca. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait BACA JUGA Senam Irama Pengertian, Sejarah, Manfaat, Unsur-Unsur, dan Jenisnya 10 Manfaat Senam Irama bagi Kesehatan Tubuh dan Mental Pengertian Senam Ritmik Sejarah, Kombinasi Alat, dan Manfaatnya Pengertian dan Macam-Macam Gerak Senam Lantai Manfaat Senam Lantai Beserta Aturan dan Alatnya Jenis-Jenis Senam Lantai Tanpa Alat ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Pengelompokangerakan dalam senam irama biasanya ada tiga bagian, kecuali. A. Gerakan peregangan : B. Gerakan Inti: C. Gerakan pemanasan: D. Gerakan penenangan: 11. Di bawah ini adalah bentuk langkah dalam aktivitas gerak berirama, kecuali . A. Langkah biasa: B. Langkah rapat: C. Langkah ke belakang: D. Langkah keseimbangan: 12. Sikap Mahasiswa/Alumni Universitas Diponegoro15 Juni 2022 0137Bentuk langkah dalam aktivitas gerak berirama kecuali langkah rapat Opsi D Gerak berirama adalah aktivitas menggerakkan tubuh yang dilakukan dengan mengikuti irama musik. Dalam gerak langkah senam irama, terdapat 5 jenis gerak langkah depan Tiga di antaranya memiliki sikap awal berdiri tegak dengan rileks yaitu langkah biasa, rapat, dan keseimbangan. Sedangkan 2 yang lain ke depan, dan silang menggunakan posisi/sikap awal anjur kiri. Dari kelima bentuk gerakan melangkah tersebut, tak ada langkah ke belakang. Adanya ke depan dengan menyilangkan kaki kiri dan kanan secara bergantian. Sedangkan posisi rileks merupakan sikap tambahan langkah biasa untuk penyempurnaan. Jadi, Bentuk langkah dalam aktivitas gerak berirama kecuali langkah rapat Opsi D Menjelaskantentang revolusi bumi dan menjelaskan tentang aktivitas bulan; 5. tujuan pembelajaran : Menurut Corry Hamstrong tari merupakan gerak yang diberi bentuk dalam ruang. Menurut C. Sachs seni tari adalah pengucapan jiwa manusia melalui gerak-geri berirama yang indah. Dalam kebudayaan melayu terdapat berbagai-bagai jenis tarian
Soal dan Kunci Jawaban PAT Penjas Orkes SMP Kelas 7 Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2019/2020 - Soal dan kunci jawaban ini digunakan untuk bapak dan ibu guru yang mengampul mata pelajaran tersebut, karena sebagai pembanding untuk membuat soal tahun berikutnya. Selain itu soal PAT Penjas Kelas 7 ini bisa dimanfaatkan untuk belajar bagi para siswa untuk belajar. Berikut ini soal dan kunci jawaban PAT Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SMP Kelas 7 Semester Kurikulum 2013 1. Sikap badan yang benar saat melakukan gerak guling depan adalah .... A. Diluruskan ke depan B. Dibulatkan ke depan C. Diluruskan ke belakang D. Dibulatkan ke belakang 2. Berikut urutan yang benar mengenai perkenaan badan pada matras saat berguling ke depan adalah .... Jawaban A 3. Sikap awal badan yang benar untuk melakukan guling ke belakang adalah .... A. Membelakangi arah gerakan B. Menghadap arah gerakan C. Menyamping arah gerakan D. Memutar arah gerak 4. Berikut urutan yang benar mengenai perkenaan badan pada matras saat berguling ke belakang, adalah .... Jawaban A 5. Di bawah ini adalah gambar tahapan tahapan senam lantai …. A. Berguling ke depan sikap akhir berdiri B. Berguling ke depan sikap akhir jongkok C. Berguling ke belakang sikap akhir berdiri D. Berguling ke belakang sikap akhir jongkok 6. Posisi kedua lengan yang benar saat melakukan sikap lilin adalah .... A. Menyangga panggul B. Menyangga dada C. Menyangga punggung D. Menyangga dagu 7. Perhatikan gambar di bawah ini! Apa nama gerakan senam lantai tersebut? A. Guling depan B. Guling lenting C. Guling harimau D. Lenting badan 8. Tunjukkan pada gambar di atas gerakan saat lenting .... A. Gambar 3 B. Gambar 4 C. Gambar 5 D. Gambar 6 9. Sikap akhir gerakan senam yang ditunjukkan gambar di atas adalah .... A. Telungkup B. Duduk C. Jongkok D. Berdiri tegak 10. Pengelompokkan gerakan dalam senam irama biasanya ada tiga bagian, kecuali .... A. Gerakan peregangan B. Gerakan inti C. Gerakan pemanasan D. Gerakan penenangan 11. Di bawah ini adalah bentuk langkah dalam aktivitas gerak berirama, kecuali …. A. Langkah biasa B. Langkah rapat C. Langkah belakang D. Langkah Keseimbangan 12. Sikap awal gerakan langkah biasa aktivitas gerak berirama adalah …. A. Berdiri tegak B. Berdiri istirahat C. Berdiri santai D. Berdiri rileks 13. Berdiri dengan sikap tegak, langkahkan kaki kiri ke depan, dan kaki kanan menyusul melangkah ke depan merupakan gerakan …. A. Langkah biasa B. Langkah rapat C. Langkah ke belakang D. Langkah keseimbangan 14. Berdiri dengan sikap tegak, langkahkan kaki kanan di depan kaki kiri, kemudian langkahkan kaki kiri di depan kaki kanan merupakan gerakan …. A. Langkah biasa B. Langkah rapat C. Langkah ke belakang D. Langkah keseimbangan 15. Berdiri dengan sikap tegak, langkahkan kaki kiri jatuhkan pada tumit dan kedua lengan di samping badan, langkahkan kaki kanan jatuhkan pada tumit secara bergantian, merupakan gerakan …. A. Langkah biasa B. Langkah rapat C. Langkah ke belakang D. Langkah keseimbangan 16. Gerakan renang gaya bebas seperti meniru binatang …. A. Anjing B. Katak C. Kupu-kupu D. Ikan 17. Posisi badan renang gaya bebas adalah …. A. Kepala lebih tinggi dari permukaan air B. Sejajar dengan permukaan air C. Kaki lebih tinggi dari permukaan air D. Sikap badan menyamping 18. Gerakan kaki renang gaya bebas adalah …. A. Ke depan belakang secara bergantian B. Naik turun bergantian C. Ke depan belakang bersamaan D. Naik turun bersamaan 19. Teknik mengambil nafas saat melakukan renang gaya bebas adalah …. A. Menengok ke arah samping B. Menengok ke samping dan mengangkat ke atas C. Mengangkat kepala ke depan D. Menengok ke arah belakang 20. Perhatikan gambar berikut! Alat yang digunakan dengan cara seperti tampak pada gambar, bertujuan untuk melatih …. A. Gerakan kaki B. Cara bernafas C. Gerakan tangan D. Koordinasi gerakan 21. Gerak dasar renang gaya bebas sebagai berikut, kecuali …. A. Gerakan kaki B. Gerakan memutar badan C. Gerakan lengan D. Mengambil nafas 22. Dalam proses gerakan lengan renang gaya bebas, ada 3 fase yaitu .... A. Fase menarik, mendorong, istirahat B. Fase mendorong, istirahat, lanjutan C. Fase menarik, mendorong, lanjutan D. Fase istirahat, lanjutan, gerakan 23. Gerakan lengan yang benar saat renang gaya bebas adalah …. A. Kedua lengan menarik bersamaan jari-jari terbuka B. Gerakan lengan menarik bergantian jari-jari terbuka C. Kedua lengan menarik bersamaan jari-jari dirapatkan D. Gerakan lengan menarik bergantian jari-jari dirapatkan 24. Kemampuan dasar yang perlu dikuasai sebelum berlatih gaya renang adalah …. A. Menyelam B. Gerakan kaki C. Meluncur D. Gerakan tangan 25. Para ahli berpendapat bahwa kekurangan protein atau zat putih telur pada waktu anak-anak dapat mempengaruhi pertumbuhan .... A. Kecerdasan B. Emosional C. Tubuh D. Daya tahan jasmani pada usia 6 – 14 tahun relatif lambat dibandingkan dengan perkembangan pada .... A. Usia sebelumnya B. Usia 14 – 18 tahun C. Usia 10 – 16 tahun D. Usia 16 – 20 tahun 27. Perkembangan jasmani pada usia 6 – 14 tahun sangat dipengaruhi oleh …. A. Lingkungan mental B. Lingkungan mental dan sosial C. Lingkungan sosial D. Lingkungan sosial dan fisik 28. Masa pubertas berkisar pada usia …. A. 10 – 12 tahun B. 12 – 14 tahun C. 13 – 15 tahun D. 14 – 17 tahun 29. Yang tidak termasuk ciri-ciri anak sehat adalah …. A. Tangkas, gesit, dan gembira B. Mata bersih dan bersinar C. Kulit dan rambut bersih D. Banyak senyum, kulit kasar 30. Menciptakan kembali, mengembalikan sesuatu yang hilang merupakan makna .... A. Kebugaran jasmani B. Rekreasi C. Olah raga D. Gerak badan 31. Istirahat dapat dipenuhi dengan cara berikut, kecuali …. A. Bersepeda santai B. Tidur-tiduran C. Membaca buku D. Nonton televisi 32. Lamanya waktu tidur yang cukup, sebaiknya pada malam hari, yaitu …. A. 6 jam B. 8 jam jam D. Tidak ada ketentuan 33. Zat yang diperlukan oleh tubuh dan berasal dari makanan disebut .... A. Zat makanan B. Karbohidrat C. Lemak D. Protein 34. Zat makanan yang berfungsi sebagai sumber zat tenaga adalah …. A. Protein, mineral, vitamin B. Vitamin, mineral, air C. Lemak, mineral, vitamin D. Hidrat arang, lemak, protein 35. Fungsi utama vitamin adalah mengatur proses metabolisme …. A. Protein dan lemak B. Protein dan hidrat arang C. Lemak dan hidrat arang D. Protein, lemak, dan hidrat arang 36. Suatu keadaan yang disebabkan ketidakseimbangan antara jumlah zat gizi yang dikonsumsi dan jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh disebut …. A. Mutu gizi B. Gizi salah gizi D. Gizi buruk 37. Kurang gizi pada masa kanak-kanak, selain akan menyebabkan gangguan pertumbuhan jasmani, juga akan menyebabkan gangguan .... A. Intelektual B. Aktivitas gerak C. Kesehatan D. Perkembangan mental 38. Pada tingkat berat kita mengenal 2 bentuk kekurangan kalori protein. Penyakit akibat kekurangan protein disebut .... A. Kwashiorkor B. Marasmus C. Kurang zat gizi D. Salah gizi 39. Upaya menunjang tercapainya pepatah “Men Sana In corpora Sano” adalah …. A. Olahraga teratur B. Makan makanan bergizi C. Istirahat cukup D. Olahraga teratur, istirahat cukup, dan makan makanan bergizi 40. Olah raga yang dapat digunakan sebagai rekreasi adalah …. A. Sepak bola B. Lomba balap sepeda C. Mendaki gunung D. Catur Catatan Apabila ada kesalahan dalam kunci jawaban silakan berikan komentar untuk dicrosscek ulang. Karena manusia tidak ada yang luput dari salah dan khilaf. Courtesy Guru pembuat soal PAT Penjas kelas 7 Sektor 4 dan 5 Kabupaten Indramayu
AktivitasPembelajaran Gerak . Langkah Kaki Berirama. Bentuk-bentuk gerakan langkah kaki antara lain sebagai berikut: 1. Aktivitas pembelajaran langkah biasa. Amati dan peragakan gerakan langkah biasa aktivitas gerak berirama . berikut ini. a. Berdiri dengan sikap tegak rileks. b. Langkahkan kaki kiri ke depan dan kedua lengan di samping badan. c. Jawaban atas pertanyaan tersebut adalah b. Langkah ke belakang. Berikut ini penjelasannya. Gerak berirama adalah aktivitas gerak yang di dalamnya terdapat unsur koordinasi gerak yang dilakukan dengan mengikuti irama ketukan, baik tanpa musik, maupun dengan musik. Macam-macam gerakan langkah kaki dalam senam irama, meliputi 1. Langkah biasa looppas. 2. Langkah keseimbangan balanspas. 3. Langkah ke depan galloppas. 4. Langkah tiga wallpas. 5. Langkah lingkar huppelpas. 6. Langkah rapat by trekpas. 7. Langkah menyamping zijpas. 8. Langkah silang kruispas. Dengan demikian ini, jawaban yang tepat adalah b. Langkah ke belakang. .
  • kc9w4cil8p.pages.dev/257
  • kc9w4cil8p.pages.dev/613
  • kc9w4cil8p.pages.dev/462
  • kc9w4cil8p.pages.dev/108
  • kc9w4cil8p.pages.dev/596
  • kc9w4cil8p.pages.dev/115
  • kc9w4cil8p.pages.dev/927
  • kc9w4cil8p.pages.dev/432
  • kc9w4cil8p.pages.dev/322
  • kc9w4cil8p.pages.dev/386
  • kc9w4cil8p.pages.dev/730
  • kc9w4cil8p.pages.dev/253
  • kc9w4cil8p.pages.dev/182
  • kc9w4cil8p.pages.dev/83
  • kc9w4cil8p.pages.dev/959
  • bentuk langkah dalam aktivitas gerak berirama kecuali